Tuai Polemik, Pemerintah Jokowi Didesak Transparan Soal Tes PCR

Tuai Polemik, Pemerintah Jokowi Didesak Transparan Soal Tes PCR - GenPI.co
Presiden Jokowi. Foto: Antara

GenPI.co - Pendiri lembaga survei KedaiKopi sekaligus pengamat politik Hendri Satrio menilai pemerintah Jokowi gagap dalam menyampaikan informasi terkait tujuan dari tes PCR untuk syarat berpergian.

Menurut Hendri, pemerintah Jokowi juga selalu coba-coba dalam menerapkan aturan.

Salah satunya yakni menggunakan PCR untuk membatasi ruang gerak agar tak terjadi penyebaran Covid-19.

BACA JUGA:  Mafia PCR Pesawat Bikin Harga Asal-asalan, Projo Bersuara Lantang

"Untuk membatasi ruang gerak itu pemerintah menggunakan tes PCR yang harganya tinggi," ujar Hendri Satrio dalam dikusi virtual Kontroversi Tes PCR untuk Pengguna Transportasi Publik, Selasa (26/10/2021).

Tidak hanya itu, dirinya juga keheranan dengan aturan yang mewajibkan PCR untuk orang yang hendak berpergian dengan menggunakan pesawat, padahal transportasi lain cukup Antigen saja.

BACA JUGA:  Motif Mafia Test PCR Diungkap Relawan Jokowi, Ternyata Begini

"Apakah virus Covid-19 di bis dan di pesawat beda, oleh sebab itu, yang kurang dari pemerintah itu sebetulnya menjelaskan secara gamblang apa tujuan dari PCR itu," ungkap dia.

Hendri Satrio menilai pemerintah perlu memberikan alasan mengapa kedua moda transportasi tersebut memerlukan alat screening yang berbeda, apalagi PCR dirasa terlalu mahal.

BACA JUGA:  Soal Harga Tes PCR Pesawat, Projo: Langkah Presiden Jokowi Tepat

"Virus di bis dan pesawat, kan, sama. Harusnya pemerintah segamblang mungkin. Masalahnya pemerintah tidak pernah menjelaskan itu," terang dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya