Tak Setuju Harga PCR Diturunkan, Menkes Budi Kebanjiran Kritik

Tak Setuju Harga PCR Diturunkan, Menkes Budi Kebanjiran Kritik - GenPI.co
Menkes Budi Gunadi Sadikin. Foto: Jpnn/Ricardo

GenPI.co - Pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang terkesan tidak setuju harga PCR diturunkan membuatnya kebanjiran kritik.

Salah satunya datang dari mantan Kepala Sekretariat Direktorat Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin, Jay Octa.

Padahal, Presiden Jokowi sendiri telah menginstruksikan untuk menurunkan harga tes PCR.

BACA JUGA:  Simak Suara Lantang Joman, Mafia PCR Bakal Ketar-ketir!

"Kami meminta menteri untuk tunduk atas perintah presiden. Jangan membuat pernyataan yang berpotensi membuat gaduh," kata Jay Octa dikutip dari JPNN.com, Rabu (27/10).

Selain itu, Joy Octa juga menyoroti inspeksi mendadak atau sidak yang dilakukan Presiden Jokowi ke salah satu apotek di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Jumat lalu (23/7).

BACA JUGA:  Telak! Politikus PKB Bilang Begini Soal Harga Tes PCR Rp300 Ribu

Pada saat itu, Jokowi mendapati kosongnya persediaan obat Covid-19 di pasaran mulai Oseltamivir, Favipiravir, obat antibiotik Acetromicin dan vitamin D3 5000UI.

Setelah mengetahui hal tersebut, Jokowi langsung menelepon Menkes Budi untuk mendapatkan konfirmasi.

BACA JUGA:  Bukhori Kritik Keras Wacana Tes PCR bagi Semua Moda Transportasi

Namun, Menkes Budi justru berusaha berkelit dengan mengatakan bahwa obat yang tidak ada di apotek itu bisa diperoleh secara online.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya