
Itulah mengapa, adalah penting untuk memiliki kematangan emosional, kemudian mengelilingi diri kita sendiri dengan orang-orang yang positif, yang bisa jadi cheerleaders kita,” imbuhnya.
2. Kemampuan untuk bangkit itu harus diupayakan
Bangkit dari kegagalan, bagi Najwa, juga memerlukan effort, termasuk effort untuk mencari dukungan dan mengumpulkan niat untuk kembali mencoba.
BACA JUGA: Usai Dilaporkan PSSI, Najwa Shihab Foto Bareng 2 Jenderal
“Kemampuan untuk bangkit itu tak serta-merta datang, itu pun harus diupayakan oleh diri kita sendiri,” tegas Najwa. Internet dan media sosial, misalnya, adalah salah satu sumber yang bisa kita akses untuk mencari inspirasi dan semangat.
Namun, di sisi lain, internet dan media sosial pun dapat menjadi portal yang membunuh kepercayaan diri kita. “Foto yang kita lihat di media sosial itu, ‘kan, sudah pilihan terbaik dari yang punya foto, ya. Atau mungkin kita juga down karena cyber bullying.
BACA JUGA: Singgung Mata Najwa, PSSI Beri Serangan Telak ke Bambang Suryo
Kalau di dunia nyata, tidak mungkin kita komentar ke orang, ‘Baju lo murah, ya? Alis lo jelek!’ Beda dengan media sosial. Seolah siapa saja boleh mengomentari. Code of conduct-nya harus sama, dong!” terang Najwa.
3. Tips ala Najwa untuk hadapi rasa takut
BACA JUGA: Mata Najwa Dilaporkan ke Pengadilan, PSSI Diminta ke Dewan Pers
Siapa yang takut gagal? Atau takut salah? Jangan khawatir, semua orang pasti punya rasa takut gagal. Nelson Mandela saja berkata, “I learned that courage was not the absence of fear, but the triumph over it.”
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News