Ada Ancaman Nyata, Basarnas Sulsel Langsung Bereaksi

Ada Ancaman Nyata, Basarnas Sulsel Langsung Bereaksi - GenPI.co
Ilustrasi - Tim Basarnas. Foto: ANTARA/HO-Basarnas Padang.

GenPI.co - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Sulawesi Selatan, Djunaidi memastikan pihaknya siap siaga di tengah perubahan cuaca ekstrem di puncak musim penghujan. 

Pihaknya akan bersinergi dengan Pemprov Sulsel untuk membantu penanganan serta evakuasi bencana hidrometeorologi.

"Kami sampaikan kesiapan Basarnas Sulsel untuk bersinergi dengan Pemprov Sulsel dalam membantu penanganan warga terdampak bencana alam hidrometeorologi," ujar Djunaidi di Rumah Jabatan, Jalan Sungai Tangka, Makassar, Rabu (8/12/2021).

BACA JUGA:  Cuaca Buruk, Basarnas Tunda Cari 27 Korban Hilang Erupsi Semeru

Selain itu, jumlah personil telah ditempatkan di beberapa Pos SAR pada wilayah Sulsel sebagai bentuk memberi respons cepat jika ada laporan yang membutuhkan bantuan pencarian dan pertolongan termasuk evakuasi warga terdampak banjir yang saat ini terjadi di beberapa daerah.

"Personil Basarnas Sulsel telah disiagakan 24 jam dan itu tersebar di beberapa wilayah di Sulsel seperti Selayar, Bone, Bantaeng, Kota Parepare, Kota Palopo dan Masamba," jelasnya.

BACA JUGA:  Basarnas Duga Ada Korban Terjebak di Dalam KMP Yunicee

Basarnas Sulsel juga merencanakan pendirian Balai Diklat (Dikkat).

Mengingat fungsi Balai Diklat tersebut akan menjadi wadah pelatihan dan pembinaan bagi tenaga-tenaga rescue yang andal siap diterjunkan di wilayah Indonesia Timur membantu jika dibutuhkan.

BACA JUGA:  Basarnas Punya 3 Cara Mencari Pesawat Sriwijaya Air

"Selain meningkatkan kompetensi SDM Basarnas, Balai Diklat ini juga bisa digunakan melatih Potensi SAR yang ada di Sulsel," tambahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya