Omicron Menyebar, Menkes Desak Perketat Masuknya WNA

GenPI.co - Kasus pasien covid-19 varian omicron di Indonesia sudah tercatat 3 orang. Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan jika kasus ini berawal dari kedatangan dari luar negeri.

“Sudah terbukti bahwa semua kasus (Omicron) yang ada di Indonesia adalah imported case atau kasus yang masuk dari luar negeri,” ujar Budi dikutip ANTARA, di Jakarta, Senin (21/12).

Budi menyatakan bahwa pasien Omicron pertama yang terkonfirmasi pada Kamis (16/2) dengan inisial N yang merupakan petugas pembersih di Wisma Atlet Kemayoran itu, telah terpapar sejak 8 Desember 2021.

BACA JUGA:  Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Kirim Warning Omicron, Nggak Nyangka

Pasien tersebut telah tertular oleh seorang wanita Indonesia yang datang kembali ke Tanah Air pada tanggal 27 November 2021 dari Nigeria.

Dengan adanya temuan kasus tersebut, katanya, semua kasus yang terjadi pada masa karantina dapat ditangkap dan dilacak dengan cepat.

BACA JUGA:  Omicron London Bikin Kaget, Tangan Besi Wali Kota Bikin Drop

“Oleh karena itu, perlu kita perketat kedatangan luar negeri dan karantina kita agar kasus-kasus yang datang dari Nigeria, London, Guyana di Amerika ini bisa terus kita jaga,” imbuhnya.

Menurut Budi, meskipun Omicron belum tersebar luas di masyarakat, pemerintah perlu mulai memperketat kedatangan dari luar negeri.

BACA JUGA:  Jelang Nataru, Wagub Jateng Ingatkan Warga untuk Waspada Omicron

Sebab, dalam waktu seminggu terakhir telah terjadi peningkatan pelaku perjalanan luar negeri yang cukup tinggi di seluruh pintu masuk negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News