
Selain itu, Panglima di Surabaya, Jumat (4/2/2022) lalu, juga menghadiri penandatanganan nota kesepahaman kerja sama pendidikan dokter spesialis antara Universitas Airlangga dan TNI.
Pada acara tersebut, Rektor Universitas Airlangga Prof. Dr. Mohammad Nasih menyampaikan Indonesia masih kekurangan dokter umum dan dokter spesialis sehingga kesenjangan atau disparitas pelayanan kesehatan antardaerah masih terjadi.
"Indonesia sejauh ini memiliki sekitar 41.000 dokter spesialis dan 145.000 dokter umum. Namun jumlah itu belum memadai, karena satu orang dokter spesialis masih harus melayani lebih dari 6.000 orang," tandas Prof. Nasih sebagaimana dikutip dari laman resmi Universitas Airlangga.(Ant)
BACA JUGA: Jenderal Andika Perkasa Harus Tegas Soal Ponpes Habib Bahar
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News