GenPI.co 
Sektor pariwisata kini menjadi primadona baru bagi pembangunan nasional di Indonesia. Presiden Joko Widodo pun mengapresiasi pertumbuhan positif pariwisata Indonesia yang mencapai presentase tertinggi di dunia.
Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo saat diwawancarai media televisi Berita Satu. Menurutnya, sektor pariwisata Indonesia mengalami pertumbuhan yang sangat pesat.
“Untuk target kunjungan wisatawan tahun ini, saya optimis. Ya kita lihat saja nanti, karena Menteri Pariwisata kita, Bapak Arief Yahya itu memang sangat optimistis sekali. Dan kelihatan sekali pertumbuhan pariwisata Indonesia itu memang tertinggi di dunia” ujar Presiden.
Pertumbuhan pariwisata di Indonesia memang mengalami pertumbuhan yang signifikan. Berdasakan data dari Travelport, pertumbuhan pariwisata Indonesia tahun 2017 mencapai 25 persen, tercatat merupakan pertumbuhan pariwisata yang tertinggi di Dunia.
Berita lain yang menggembirakan adalah sektor pariwisata tahun 2017, menjadi penyumbang devisa terbesar kedua di tanah air setelah migas, yakni mencapai 15,5 miliar dollar.
“Benar, dan diharapkan tahun 2020, devisa dari pariwisata bisa melampaui kelapa sawit (CPO) yang saat ini masih menjadi penyumbang devisa nomor satu di Indonesia. Ini (pariwisata) akan menjadi motor penggerak ekonomi Indonesia. Dan yang paling kita senangi, efek ekonomi dari pariwisata bisa menetes sampai ke bawah,” lanjutnya.
Selain itu, Presiden juga berharap pariwisata Indonesia bisa bersaing dengan Thailand yang mampu mendatangkan 35 juta wisman, juga Malaysia dengan 27 juta wisman.
“Kita memiliki banyak tempat-tempat (wisata) yang lebih indah. Jadi kenapa tidak bisa, kita harus optimis bisa,” paparnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
