Ganjar Bangun 15 Sekolah Menengah Kejuruan di Zona Merah Jateng

Ganjar Bangun 15 Sekolah Menengah Kejuruan di Zona Merah Jateng - GenPI.co
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat berbincang dengan kalangan media terkait upaya pembangunan 15 SMKN baru di tahun depan (foto: Gus Wahid)

 

"Pembangunan SMKN Jateng yang baru tahun depan diprioritaskan di daerah yang masuk zona merah. Kami masih memiliki sekitar 14 kabupaten yang masuk zona merah itu, nah nanti akan kami prioritaskan agar mereka punya akses. Minimal di semua eks keresidenan," kata Ganjar di ruang kerjanya, di Semarang, Rabu (21/8/2019).

Selain gratis biaya dan tinggal di asrama, seluruh buku dan seragam juga tanpa biaya. Menariknya, dalam waktu dekat SMK ini akan mengadopsi kurikulum sekolah vokasi dari Jerman untuk diterapkan di SMKN Jateng.

Nantinya, kurikulum Jerman itu akan dilakukan uji coba di tiga SMKN Jateng yang sudah ada, yakni Semarang, Pati dan Purbalingga. Ini merupakan wujud nyata Pemprov dalam menyesuaikan program dari pusat, yakni pengembangan sumber daya manusia (SDM).

"Di Jerman itu, anak mendaftar di perusahaan. Baru perusahaan menyeleksi dan menerima anak tersebut kemudian disekolahkan di sekolah vokasi. Jadi, dari lima hari mereka belajar, tiga hari di perusahaan, dua hari di sekolah. Jadi, lulusannya benar-benar expert di bidangnya," tegasnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng Jumeri menambahkan pembangunan 15 SMKN Jateng tersebut akan dilaksanakan secara bertahap. Untuk sementara, anggaran yang tersedia akan digunakan untuk pembangunan asrama.

"Jadi, untuk sementara kami hanya akan membangun asrama di SMKN yang sudah ada di daerah-daerah itu. Sementara masih memanfaatkan sekolah yang sudah ada, lalu secara bertahap nantinya SMKN tersebut akan dibuat seperti SMKN Jateng yang ada di Semarang, Pati dan Purbalingga itu," ujar Jumeri.

Pembangunan asrama lanjut dia akan dimulai pada tahun depan. Jika semua berjalan sesuai target, maka tahun 2021 sekolah tersebut dapat memulai pembelajaran.

"Baru nanti ke depan akan dilakukan penataan dan persiapan-persiapan lain agar baik metode, kurikulum dan lainnya sama dengan SMKN Jateng yang sudah ada," tambahnya.

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya