GenPI.co 
GenPI.co - Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi terus menyiapkan pengamanan dalam gelaran acara Presidensi G20 yang akan digelar di Bali November mendatang.
Operasi pengamanan tersebut nantinya akan menjadi operasi terpusat yang akan melibatkan banyak stakeholder.
"Bapak Kapolri sudah memberikan arahan bahwa operasi ini sifatnya operasi kewilayahan, sekarang ditarik menjadi demokrasi terpusat. Artinya, beliau melihat satu potensi kesiapan yang jauh lebih besar yang harus kami laksanakan," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (28/9/2022)
BACA JUGA: Pengamanan KTT G20 Bali, Laksamana Yudo Margono: Kami Siapkan 12 Kapal Perang
Dia menuturkan operasi itu disiapkan mulai dari kegiatan yang bersifat preventif, seperti penjagaan-penjagaan, pengaturan, mencadangkan kegiatan yang bersifat kontingensi sampai dengan penanggulangan bencana.
Semuanya akan dijaga semaksimal mungkin untuk memberikan kenyamanan dan keamanan tanpa adanya ketakutan di masyarakat.
BACA JUGA: Teka-Teki Kedatangan Putin di G20, Pemerintah Sudah Siapkan Skenario
Selain itu, dalam pengamanan tersebut, Polri akan memanfaatkan teknologi, seperti kendaraan listrik roda dua maupun roda empat.
Pemanfaatan ETLE secara koordinatif dan kolaboratif menggunakan kamera-kamera yang ada di Bali, juga dilakukan untuk bisa memantau setiap wilayah.
BACA JUGA: Guru Besar UI Puji Peran Jokowi di Panggung Dunia, Mulai Perang Ukraina Hingga G20
"Ini satu langkah besar menangani satu lalu lintas, bisa memanfaatkan kamera-kamera dengan pemantauan perjalanan, bisa melihat kondisi traffic terdampak dari adanya rekayasa dari kegiatan yang dilaksanankan," ujar Firman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
