Sambil Bawa Panci, Emak-Emak Geruduk Kantor Gubenur Riau

Sambil Bawa Panci, Emak-Emak Geruduk Kantor Gubenur Riau - GenPI.co
Ibu=ibu geruduk kantor Gubernur Riau Syamsuar. Mereka prihatin pada nasib bayi dan anak kecil yang kena dampak karhutla (Foto : Heru/GenPI.co)

Selain itu massa emak-emak juga membawa puluhan kertas karton diantaranya bertuliskan, Stop Asap, Hutan kami bukan terbakar tapi dibakar, selamatkan bayi dan anak-anak dari ISPA, Monopoli lahan sebabkan kebakaran lahan, Kami kehilangan ruang bermain.

Koordinator umum gerakan perempuan dan rakyat Riau melawan asap, Helda Kasmi, berorasi mewakili pengunjuk rasa. Melalui pengeras suara dari atas mobil pikap menyampaikan aspirasi mereka. “Hari ini peringatan Undang-undang Pokok-pokok Agraria (UUPA) bersama dengan bencana asap yang melanda di seluruh wilayah Provinsi Riau. Atas dasar itu, Gerakan Perempuan bersama gerakan lainya, bersama sama melakukan perlawanan terhadap asap.

“Selamatkan korban asap di Desa dan di Kota, Bangun rehabilitasi korban asap, Cabut HGU dan hentikan perizinan perkebunan besar dan stop perijinan perkebunan baru, tangkap dan adili perusahaan-perusahaan besar yang melalukan pembakaran dan hentikan kriminalisasi petani kecil,” kata Helda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya