PSI Desak Pemprov DKI Gratiskan Keperluan Sekolah Anak Pengungsi Plumpang

PSI Desak Pemprov DKI Gratiskan Keperluan Sekolah Anak Pengungsi Plumpang - GenPI.co
Pertamina mengambil sikap bertanggung jawab dengan membayar biaya pengobatan dan santunan kepada korban kebakaran Plumpang. (foto: Antara)

GenPI.co - Dampak dari kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3) tercatat ratusan warga mengungsi, termasuk anak-anak usia sekolah.

Data yang dihimpun oleh Suku Dinas Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Utara, tercatat ada 97 anak usia sekolah yang rumahnya terbakar, termasuk pakaian, dan berbagai barang keperluan sekolah.

Sekretaris Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana mendesak Pemprov DKI, khususnya Suku Dinas Pendidikan segera memberikan segala keperluan sekolah anak pengungsi, mulai dari seragam, sepatu, buku dan keperluan sekolah lainnya.

BACA JUGA:  Cerita Warga Bikin Merinding saat Detik-detik Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

"Pemprov DKI harus cepat tanggap mengatasi problema ini, berikan mereka kebutuhan yang diperlukan secara gratis. agar mereka terus bisa sekolah secara layak," ucapnya dalam keterangan resmi.

William berharap puluhan anak pengungsi tersebut bisa terus belajar meskipun tengah mendapat musibah kebakaran.

BACA JUGA:  Paket Bantuan Terus Berdatangan untuk Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

"Jangan sampai hak pendidikan mereka terputus karena peristiwa ini, Pemprov DKI Jakarta harus memberikan perhatian khusus kepada anak-anak," urai Anggota Komisi A DPRD DKI tersebut.

William mengatakan hak pendidikan anak telah diatur dalam Pasal 31 Ayat 1 UUD 1945 yang berbunyi, “Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.”

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Keluarkan Perintah Tegas Buntut Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

"Pentingnya pendidikan menjadikan pendidikan dasar bukan hanya menjadi hak warga negara, tetapi juga kewajiban negara," tukas William.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya