GenPI.co - Banjir di OKU Sumsel memaksa warga di Desa Tanjung Kemala beraktivitas menggunakan perahu karet.
Kepala BPBD OKU Hemni Rusdi mengatakan bencana banjir yang terjadi sejak Kamis (27/4) lalu mengganggu aktivitas warga.
“Ratusan warga terutama di Dusun 6, Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur terganggu aktivitasnya,” katanya dikutip dari Antara, Senin (1/5).
BACA JUGA: Banjir OKU Sumatera Selatan, Ketinggian Air Capai 3 Meter
Rusdi mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Genangan air pun tak sampai masuk ke rumah warga.
“Namun jalan utama terendam hingga ketinggian air mencapai tiga meter,” tuturnya.
BACA JUGA: Ratusan Rumah Warga Terdampak Banjir OKU Timur Sumatera Selatan
Dia menyampaikan pihaknya telah mengerahkan dua unit perahu karet supaya bisa digunakan untuk membantu warga beraktivitas, baik itu bekerja maupun membeli bahan pokok.
Petugas pun juga membantu mengangkut sepeda motor dan sepeda ke atas perahu karet untuk melalui genangan air.
BACA JUGA: BPBD OKU Selatan Pasang Papan Peringatan Jalur Mudik Rawan Longsor
“Perahu karet sampai saat ini masih digunakan untuk membantu warga beraktivitas,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News