
Mustari mengatakan dua nelayan itu sebelumnya berangkat melaut memakai Kapal Motor Berkat 21 pada 10 Juni ke Kota Saumlaki di Kepulauan Tanimbar.
Kemudian mesin kapal mengalami kerusakan berupa mesin mati total. Mereka pun dinyatakan hilang dan dilaporkan ke SAR. (ant)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News