ITS Manfaatkan Limbah Debu untuk Inovasi Rumah Tahan Gempa

ITS Manfaatkan Limbah Debu untuk Inovasi Rumah Tahan Gempa - GenPI.co
ITS meluncurkan rumah tahan gempa dari limbah debu yang diberi nama BIMA atau Bangunan Instan Modular Sederhana. (Foto: ITS)

GenPI.co - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) meluncurkan rumah tahan gempa dari limbah debu yang diberi nama BIMA atau Bangunan Instan Modular Sederhana.

Inovasi rumah tahan gempa tersebut memakai debu dari hasil limbah PLB. Inovasi yang diluncurkan di Probolinggo pada Selasa (25/7) itu punya potensi dilanjutkan ke daerah lainnya.

Anggota riset dari Teknik Sipil ITS Dr Pujo Aji mengatakan limbah debu atau Fly Ash Bottom Ash (FABA) ini menjadi bahan utama pembuatan rumah BIMA.

BACA JUGA:  Tim Mobil ITS Sabet Juara pada Ajang SEM 2023 di Sirkut Mandalika Lombok

“Inovasi ini juga bisa memberi manfaat ekonomis untuk masyarakat,” katanya dikutip dari laman resmi ITS, Kamis (27/7).

Dalam peluncuran itu, warga di desa Sumberejo, Paiton, Probolinggo juga diajak praktek langsung membuat beton dan bata ringan FABA.

BACA JUGA:  ITS Kenalkan Prodi Rekayasa Kecerdasan Artifisial dan Perangkat Lunak

Kemudian juga praktek pembuatan rumah BIMA yang dikembangkan oleh ITA. Bimbingan ini diberikan langsung oleh para ahli dari ITS.

Warga setempat kemudian mencoba mengolah FABA menjadi materal yang bisa dipakai dalam pembangunan rumah tahan gempa.

BACA JUGA:  Tim Robotika ITS Sabet 5 Gelar Juara pada KRI 2023 di Universitas Semarang

Sementara, Ketua Tim Riset Dr Eng Yuyun Tajunnisa mengatakan inovasi ini diharapkan bisa membuat perubahan positif pada dunia konstruksi dan lingkungan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya