
“Calo makam itu bisa berwajah ramah, berbaju gamis, tampak tulus membantu keluarga yang baru saja kehilangan anggota tersayang—seperti yang kami alami seminggu lalu,” tulisnya.
Merasa perlu cerita kisah menjengkelkan, yang bisa saja terjadi padamu kelak.
— Valiant Budi #TukarTakdir (@vabyo) October 2, 2019
Ini tentang orang-orang yang menggunakan duka dan kematian sebagai peluang bisnis, salah satunya adalah calo makam. pic.twitter.com/T8aebA8wxB
Dia menceritakan sempat didatangi si tetangga yang menawarkan kaveling makam untuk pemakaman almarhum ayahnya. Namun dia dan pihak keluarga kompak untuk menolak tawaran tersebut, karena sudah dibantu oleh teman baik kakak Vabyo.
BACA JUGA : Dikira Sudah di Rumah, Warga Jatim Ini Ternyata Ada di Kuburan
Dia juga mengaku sudah melakukan survey lokasi semalam sebelum pemakaman. Namun parahnya, tetangga yang juga calo makam itu malah memaksa dengan dalih kaveling yang ditawarkannya adalah yang paling baik. Sejumlah fasilitas pun disebutkan seperti dekat tempat parkir dan tidak perlu survey.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News