Catatan Dahlan Iskan: Otobahn Rempang

Catatan Dahlan Iskan: Otobahn Rempang - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Yang juga jadi perbincangan adalah: masa jabatan Rudi tinggal menghitung bulan. Ia sudah dua periode. Periode pertama diusung PPP. Di tengah jalan ia masuk Nasdem. Waktu itu yang jadi jaksa agung adalah tokoh Nasdem.

Apakah penggantinya nanti akan bisa menyelesaikannya. Jalan-jalan di Batam memang sudah padat. Melebarkan jalan utama di Batam memang terasa wow! Langsung bisa mengubah wajah Batam lama. Monumental.

Rudi sendiri sudah santer disebut akan maju sebagai calon gubernur Kepualuan Riau. Dengan demikian ia akan bisa mendorong wali kota penggantinya dari atas. Apalagi kalau yang jadi wali kota nanti istrinya: ia bisa mendorongnya dari atas maupun dari mana saja.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Terowongan Kembar

Selebihnya Batam masih Batam yang dulu. Termasuk roti canai yang di resto martabak Har. Saya selalu kangen roti canai di situ. Lebih enak dari yang di Chennai sekali pun.

Saya pernah naik pesawat khusus dari Bangkok ke Jakarta. Pemilik pesawatnya tiba-tiba minta mendarat di Batam. Kami pun mampir ke martabak itu. Hanya ke situ. Lalu terbang lagi ke Jakarta.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Doktor Kuncir

Karena sudah empat tahun tidak ke Batam, kemarin saya menghabiskan empat lembar cenai. Itulah makan pagi saya. Mungkin sampai waktunya makan malam pun masih kenyang.

Sambil merobek-robek roti cenai kami membicarakan fokus kedua: Pulau Rempang. Di selatan pulau Batam. Itulah salah satu dari empat pulau yang sudah dirangkai jadi satu. Yakni dihubungkan dengan enam buah jembatan. Batam jadi kepala rangkaian itu. Rempang jadi perutnya. Galang jadi ekornya.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Naik Sepeda

Menurut ilmu feng shui posisi perut lebih bagus untuk bisnis. Semua makanan masuk perut. Maka di ''perut'' inilah pabrik kaca terbesar di dunia itu akan dibangun. Investornya dari Tiongkok: Xun Yi. Itu perusahaan kaca terbesar di dunia. Pusatnya di Guangzhou. Salah satu pabriknya ada di Suzhou, kota industri di belakang Shanghai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya