Ini Tujuan Program YYADU! Gandeng Pemerintah dan Institusi Pendidikan

Ini Tujuan Program YYADU! Gandeng Pemerintah dan Institusi Pendidikan - GenPI.co
Terdapat sebuah tujuan di balik keputusan program YYADU! menggandeng pemerintah dan institusi pendidikan. (Foto: Landy Primasiwi/GenPI.co)

GenPI.co - Program Yok Yok Ayok Daur Ulang! atau disingkat YYADU! kini telah menjadi agen perubahan penting dalam upaya meningkatkan kesadaran serta tindakan pengelolaan dan daur ulang sampah plastik di Indonesia.

Hal ini disampaikan dalam sebuah acara seminar dengan tajuk 'Peran Edukasi dalam Memupuk Kesadaran Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah Sejak Usia Dini'.

Ada pun program YYADU! juga memberikan edukasi yang menyeluruh mengenai pentingnya tata kelola sampah plastik secara berkelanjutan.

BACA JUGA:  12 Ribu Ton Sampah Perlu Diatasi, Pemkot Bandung Siapkan Lokasi Pembuangan Darurat

“Program ini berusaha untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan bebas dari sampah plastik yang tidak terkelola dan berpotensi mencemari lingkungan,” ungkap Hanggara Sukandar, Presiden Direktur PT Trinseo Materials Indonesia kepada GenPI.co, Sabtu (2/9).

Menurut Hanggara ini adalah upaya berkelanjutan dirinya untuk memperluas pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang tata kelola sampah dan daur ulang.

BACA JUGA:  Kota Bandung Darurat Sampah, Satgas pun Dibentuk

Dirinya menyakini bahwa dengan adanya program pendidikan pengolaan daur ulang sejak dini akan mencapai perubahan positif dalam perilaku dan pemikiran masyarakat terkait sampah plastik.

Sambutan baik juga disampaikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan serta mendapat apresiasi dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan.

BACA JUGA:  Peduli Bumi, Sociolla dan Innisfree Ajak Masyarakat Daur Ulang Sampah Skincare

“Program edukasi seperti ini sangat baik untuk memupuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup. Faktanya kondisi alam sedang bermasalah, sehingga kesadaran terkait pengelolaan sampah ini perlu terus ditanamkan melalui pembentukan karakter,” jelas Deden Deni, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya