Banjir di Kota Semarang, Pak Basuki Turun Tangan

Banjir di Kota Semarang, Pak Basuki Turun Tangan - GenPI.co
Infrastruktur pengendali banjir Kota Semarang, Jawa Tengah. (Foto: ANTARA/Kementerian PUPR)

Salah satunya adalah dengan mengoptimalkan Rumah Pompa Waru, Kandang Kebo, sera Kolam Retensi, dan Rumah Pompa Muktiharjo.

Caranya adalah dengan lebih banyak mengalihkan beban/debit ke KBT (Kanal Banjir Timur) untuk mengurangi beban Rumah Pompa Kali Tenggang. 

“Ada Pompa Muktiharjo, lalu masuk ke Pompa Waru. Dari Waru kita tambah pompa untuk masuk ke KBT," imbuh Basuki.

BACA JUGA:  Efek Serial Gadis Kretek yang Diperankan Dian Sastro, Museum Kretek Kudus Dibanjiri Pengunjung

Dia menilai dengan sistem ini, beban Rumah Pompa Kali Tenggang maupun Kali Sringin tidak terlalu berat.

Di samping itu, penanganan banjir di Kota Semarang menggunakan sistem polder dan pompa.

BACA JUGA:  Jakarta International Stadium Banjir Pujian dari Peserta Piala Dunia U-17, Inggris: Lapangan Bagus!

Ini mencakup area Semarang Barat, Semarang Tengah, serta Semarang Timur yang ada Rumah Pompa Tenggang dan Sringin.(ant)

Simak video pilihan redaksi berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya