Imbas Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Padang Ditutup Sementara

Imbas Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Padang Ditutup Sementara - GenPI.co
Bandara Internasional Minangkabau di Padang, Sumatera Barat. (Foto: ANTARA/HO-Kemenhub)

GenPI.co - Bandara Minangkabau Padang ditutup sementara karena adanya abu vulkanik dampak erupsi Gunung Marapi di Sumatra Selatan pada Jumat (5/1).

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, M Kristi Endah Murni, mengatakan keputusan penutupan bandara ini diambil dengan pertimbangan utama terhadap keselamatan penerbangan.

"Berdasarkan informasi, abu gunung berapi ini berdampak pada dua puluh sembilan penerbangan. Akibatnya, 1 penerbangan harus kembali ke bandara asal atau return to base dan satu lainnya harus mengalihkan pendaratan ke bandara lainnya," kata dia.

BACA JUGA:  Gunung Marapi Kembali Erupsi, Terdengar Dentuman Keras

Kristi menyampaikan Kemenhub melalui Otoritas Bandara Wilayah VI Padang akan terus monitoring dan pengawasan perkembangan di lapangan.

Petugas melakukan pengamatan lapangan dengan interval 30 menit sampai 1 jam sekali pada beberapa titik di sekitar bandara.

BACA JUGA:  Polri Usut Pelanggaran Izin Pendakian Seusai 23 Orang Tewas Akibat Erupsi Gunung Marapi

Menurut dia, sebaran abu vulkanik ini dapat membahayakan dan menghentikan kerja mesin pesawat terbang.

Di sisi lain, dia mengimbau maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang telah membeli tiket.

BACA JUGA:  Korban Erupsi Gunung Marapi Bertambah, Jadi 15 Pendaki Meninggal Dunia

Ini termasuk opsi full refund, reschedule, ataupun re-route ke bandara terdekat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya