GenPI.co - Bandara Wunopito di Lewoleba, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, ditutup sementara karena terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
General Manager AirNav Indonesia Cabang Kupang I Nyoman Oka Wirana menemukan adanya abu vulkanik di Bandara Wunopito.
"Betul bandara di Lewoleba ditutup sementara waktu akibat abu vulkanik Gunung Lewotobi," kata dia, Senin (15/1).
BACA JUGA: Kabar Baik! Tutup Gegara Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Bandara Gewayantana di Flores Timur Kembali Beroperasi
I Nyoman menjelaskan penutupan rute penerbangan di bandara ini dimulai dari pukul 10.00 WITA dan berakhir pada pukul 16.00 WITA sore.
"Nanti perkembangan selanjutnya akan disampaikan jika memang ada perubahan," imbuh dia.
BACA JUGA: Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Bandara Gewayantana Larantuka Ditutup Sementara
I Nyoman membeberkan secara kasat mata abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki tidak ditemukan di bandara saat dilakukan paper test.
Akan tetapi, sebaran debu abu vulkanik ini terpantau ada di atas wilayah udara Kota Lewoleba.
BACA JUGA: Bandara Frans Seda Maumere Masih Ditutup, Ini Alasannya
Kondisi ini teramati berdasarkan hasil foto citra satelit serta laporan dari pilot pesawat yang melintasi wilayah udara Lewoleba.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News