
GenPI.co - Air Sungai Ciliwung di Kelurahan Kedunghalang, Kota Bogor, Jawa Barat, yang sempat berbusa ternyata karena tercemar bahan baku sabun.
Hal ini disampaikan Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) DLH kota Bogor Djakaria.
Djakaria mengatakan hasil uji laboratorium dari air Sungai Ciliwung pada Maret 2024 lalu menunjukkan bahwa air sungai tercemar bahan baku sabun.
BACA JUGA: Normalisasi Kali Ciliwung, DKI Jakarta Siapkan Rp469 Miliar
“Air sungai melebihi baku mutu, tercemar oleh bahan dari bahan baku sabun. Waktu itu ya, waktu pengambilan sampel. Kalau sekarang kan belum diuji lab lagi,” kata Djakaria, dikutip Jumat (26/4).
Djakaria menjelaskan pihaknya melakukan uji laboratorium terkait air Sungai Ciliwung yang berbusa.
BACA JUGA: Bebaskan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung, Pemprov DKI Kucurkan Rp 469 Miliar
Namun demikian, pihaknya belum meneliti limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) atau bahan baku sabunnya.
Dari hasil verifikasi di lapangan, di lokasi ditemukan terdapat bahan baku untuk membuat sabun, yakni Cocamide Dea.
BACA JUGA: Aksi Bersih di Sungai Ciliwung Kumpulkan 1,35 Ton Sampah
Bahan baku ini merupakan bahan berbahaya dan beracun (B3), tapi bukan limbah B3.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News