Kampanye Makin Cakap Digital 2024, Kominfo Ajak Netizen Indonesia Bijak Berinternet

Kampanye Makin Cakap Digital 2024, Kominfo Ajak Netizen Indonesia Bijak Berinternet - GenPI.co
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar acara peluncuran kampanye Makin Cakap Digital 2024 #MakinHepii. Foto: dok. Kominfo

GenPI.co - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar acara peluncuran kampanye Makin Cakap Digital 2024 #MakinHepii.

Kampanye literasi digital yang menyasar generasi milenial dan Z ini bertujuan untuk mengajak netizen Indonesia agar bijak berinternet dan berkarya positif di dunia maya sehingga bisa #MakinHepii.

Penggunaan internet khususnya sosial media sangat tinggi di Indonesia, terutama generasi muda bisa memanfaatkan internet dengan baik.

BACA JUGA:  Indonesia Perlu Menyiapkan Talenta Digital yang Berkualitas

Ada 4 pilar yang ditargetkan melalui kampanye Makin Cakap Digital, yaitu Digital Skill, Digital Ethic, Digital Safety, dan Digital Culture.

"Generasi muda bisa memanfaatkan internet atau media sosial untuk makin memberi dampak positif baik bagi dirinya sendiri maupun bagi lingkungannya," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (26/4/2024).

Tak hanya bertujuan untuk mengedukasi publik agar bisa memanfaatkan internet dengan positif, tahun ini, kampanye Makin Cakap Digital yang mengusung tagline #MakinHepii diharapkan juga bisa makin meningkatkan literasi masyarakat terhadap bahaya kejahatan digital.

BACA JUGA:  BI Sebut Transaksi Perbankan Digital Tembus Rp15.881,53 Triliun

Banyak masyarakat yang tergoda keuntungan instan lantas terjebak dalam judi online, investasi palsu, atau penipuan lainnya.

Padahal jika dimanfaatkan dengan tepat, internet bisa menjadi sumber pendapatan yang tidak melanggar hukum.

BACA JUGA:  Ragam Inisiatif dari Telkomsel untuk Tingkatkan Pengalaman Digital di Momen RAFI 2024

“Nanti jika diperlukan, kami siap bekerjasama dengan berbagai pihak, misalnya OJK, untuk turut turut mengedukasi masyarakat agar terhindar dari berbagai modus kejahatan dan penipuan di dunia maya," tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya