Garansi Ekonomi Menjanjikan Program B2B #NTBBangkit

Garansi Ekonomi Menjanjikan Program B2B #NTBBangkit - GenPI.co

Serupa dengan Yogyakarta, hegemoni transaksi menjanjikan juga dibukukan melalui Kota Banjarmasin. Digelar Kamis (29/11), program B2B #NTBBangkit ini pun menghasilkan transaksi positif Rp405 Juta. Program ini diikuti oleh 20 sellers TA/TO NTB dan 100 buyers TA/TO dari Banjarmasin. Inkam tersebut didulang dari potensi donasi minimal 50 pax per TA/TO banjarmasin.

“Untuk nilai potensi transaksi berjalan sebenarnya bisa lebih dari Rp1,1 Miliar. Potensi dari Bandung ini sangat besar. Namun, secara over all, program B2B #NTBBangkit ini sangat kompetitif. Respon ini jadi sinyal positif Pemulihan Pariwisata Nusa Tenggara Barat Pasca Gempa Lombok bisa lebih cepat,” jelas Asisten Deputi Bidang Pemasaran I Regional III Kementerian Pariwisata Ricky Fauziyani.

Mengoptimalkan percepatan industri pariwisata #NTBBangkit, beragam treatment memang dilakukan oleh TA/TO Pulau 1.000 Masjid. Mereka memebrikan discount dengan rentang 25% hingga 35%. Lalu, TA/TO buyers juga ada yang diberikan komisi Rp25 Ribu hingga Rp50 Ribu per pax. Treatment komisi ini dijalankan PT Lesser Sunda Explorer Lombok.

Untuk Senandung Lombok Travel dengan market Banjarmasin, mereka ini menawarkan paket menarik. Paket wisata 3D2N dengan banderol di bawah Rp1 Juta per pax. Pada kondisi normal, paket ini dihargai Rp1,5 Juta per pax. Paket honeymoon sementara dipatok dengan harga sekitar Rp7 Juta. Pada situasi normal, angkanya mencapai Rp12 Juta. Durasi dari paket honeymoon adalah 5D4N.

“Potensi transaksi akan maksimal bila B2B #NTBBangkit di Jakarta digulirkan 4-6 Desember 2018. Sebab, Jakarta ini market besar. NTB juga sebelumnya sudah melakukan branding di sini,” ujar Ricky lagi.

Menegaskan kesiapan destinasi, #NTBBangkit sebelumnya menggelar branding melalui agenda Car Free Day Jakarta, Minggu (18/11). Pulau 1.000 Masjid ini menyodorkan Mandalika sebagai destinasi terbaik yang harus dikunjungi. Menteri Pariwisata  Arief Yahya menerangkan, program B2B #NTBBangkit ini bisa mengembalikan posisi pariwisata NTB secara menyeluruh.

“B2B #NTBBangkit ini secara keseluruhan berhasil. Sebab, ada nilai potensi transaksi yang dihasilkan. Angka ini akan dinikmati langsung oleh masyarakat. Pariwisata NTB akan pulih cepat baik psikologis dan aspek bisnisnya,” tutup Menteri yang sukses membawa Kemenpar Nomor 1 dan menjadi #TheBestMinistryTourism2018 se-Asia Pasifik di Bangkok. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya