Para peneliti menggunakan hewan sebagai objek uji coba. Hasil awal penelitian menunjukkan 80 persen sel mitokondria yang terekspos oleh AP39 bisa bertahan lebih lama.
Hal itu kemungkinan besar bisa terjadi karena adanya kemampuan hidrogen sulfida untuk mengurangi efek stres oksidatif pada sel.
Nah, saat sel mitokondria di dalam pembuluh darah mengalami kerusakan, sel-sel ini akan menggunakan enzim tubuh sendiri untuk memproduksi hidrogen sulfida.
Ketika kerusakan makin parah, mitokondria tidak bisa menghasilkan gas yang cukup untuk menanganinya.
Akibatnya adalah penyakit yang diderita seseorang pun keadaannya kian parah.
BACA JUGA: Aktris Seksi Blak-blakan Ditawari Rp 80 Juta Sekali Kencan
Fungsi sel mitokondria akan terbantu untuk mengendalikan stres bersifat oksidasi (penggabungan gas) dalam tubuh yang bisa menyebabkan penyakit. (hellosehat)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News