Kualitas Udara Jakarta Makin Baik Ada Wabah Corona

Kualitas Udara Jakarta Makin Baik Ada Wabah Corona - GenPI.co
Langit biru Jakarta tampak terlihat. Foto: Antara

GenPI.co - Kualitas udara Jakarta makin membaik setelah ada wabah virus corona. Pasalnya, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat masyarakat harus di rumah. 

“Disimpulkan, kualitas udara Lebaran 2020 paling baik dibandingkan Lebaran 5 tahun ke belakang,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih, Senin (25/5).

BACA JUGA: Wajah Cantik saat Lebaran dengan Wardah C-Defense Serum

Andono mengatakan, kondisi udara Jakarta yang membaik itu dibuktikan dengan hasil pemantauan baku mutu kualitas udara dan kandungan polutan dengan parameter particulate matter (PM) 2.5.

Secara keseluruhan rata-rata PM 2.5 kualitas udara di Jakarta sebelum dan saat Idul Fitri memenuhi baku mutu PM 2,5, yaitu di bawah 65 µg/m³.

Sedangkan, konsentrasi polutan karbon monoksida (CO) menjelang dan saat Idulfitri 2020 menunjukkan angka yang relatif kecil.

"Hal tersebut dikarenakan sumber utama CO dari sektor transportasi sudah berkurang sejak diterapkannya PSBB sehingga konsentrasi CO sangat rendah dan memenuhi Baku Mutu kurang dari 9 µg/m³," kata Andono.

Andono membandingkan kondisi udara Jakarta pada saat Lebaran 2019 yang menunjukkan bahwa pada Lebaran 2020 terjadi perbaikan kualitas udara dengan menurunnya kandungan baik dari konsentrasi PM maupun polutan di udara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya