Perusahaan Singapura akan Bangun Pariwisata Banda Aceh

Perusahaan Singapura akan Bangun Pariwisata Banda Aceh - GenPI.co

Selain itu diharapkan dengan kerjasama ini bisa membuka peluang investor lain untuk berinsvestasi di kota Banda Aceh. “Sehingga kita harapkan, banyaknya investor luar bisa berinvestasi di sini,” ungkapnya.

Menurut Walikota, dengan kerjasama ini usaha membangun kota tidak hanya terfokus dengan pendanaan APBK, APBA dan APBN. Tetapi juga dengan melibatkan investor serta berbagai dukungan pendanaan dari negara lain. 

"Bahkan dari dana CSR pun kita butuhkan untuk membangun kota ini. Jadi tidak ada ketergantungan dari pembiayaan negara,”paparnya.

Ia juga menyatakan, bahwa kerjasama ini ditandatangani untuk jangka waktu setahun dengan opsi perpanjangan ketika dinilai memiliki keuntungan bagi kedua belah pihak. “Kalau berjalan dengan baik, akan terbuka peluang kerjasama ini diperpanjang,” terang Aminullah.

Masuknya berbagai investor yang membidik sektor pariwisata di Indonesia jelas membuat Menteri Pariwisata Arief Yahya sumringah. Pasalnya ini merupakan sinyal positif perkembangan pariwisata Indonesia.

"Jadi jelas jika pertumbuhan pariwisata Indonesia ini luar biasa. Sehingga menarik untuk terus dikembangkan," papar Menpar.

Hingga saat ini pariwisata menjadi salah satu sektor di Indonesia dengan tingkat pertumbuhan investasi tercepat. Pada 2017 investasi pariwisata tumbuh 32% dari tahun sebelumnya. Bahkan di tahun 2018 di kuartal I saja, nilai realisasi investasi pariwisata mencapai 21,67% atau USD33,5 juta dari target tahun 2018 sebesar USD2 miliar.

”Tahun 2019 kami targetkan investasi pariwisata mencapai USD2,5 miliar. Sehingga mampu memberikan efek yang semakin baik bagi ekonomi Indonesia,” pungkas Menpar Arief.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya