GenPI.co 
GenPI.co - Sejumlah pusat perbelanjaan di DKI Jakarta beroperasi kembali sejak 15 Juni 2020, salah satunya adalah Mall Gandaria City di Jakarta Selatan. Meskipun sudah beroperasi kembali, pihak mal dan pengunjung harus tetap menaati protokol yang berlaku untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Untuk protokol kesehatan, kita mengikuti aturan dari pemerintah, seperti menerapkan social distancing dan menyediakan hand sanitizer,” kata Lucas Frederick, Asisten Manager Promo and Event Gandaria City kepada GenPi.co, Selasa (16/6).
BACA JUGA: Gerai Samsat di Mal dan Kecamatan di DKI Dibuka, ini Daftarnya
Demi menjaga keamanan dan keselamatan pengunjung, pihak mal juga menyediakan fasilitas tambahan seperti tombol lift tanpa sentuh (touchless) dan jalur satu arah untuk pengunjung. Hal ini dilakukan untuk mencegah kontak antara pengunjung yang satu dengan yang lainnya.
“Pokoknya kita menjaga sebisa mungkin untuk meminimalisir penularan Covid-19,” ujar Lucas.
Berdasarkan pemantauan tim GenPI.co, suasana di Mall Gandaria City pada Selasa (16/6) masih sepi. Lucas mengatakan, pihaknya juga membatasi jumlah pengunjung agar tidak melebihi 50 persen dari daya tampung mall sebanyak 70 ribu pengunjung.
“Dari aturan pemerintah, kapasitas mal hanya dibatasi sampai 50 persen saja. Tapi pengunjung Gandaria City sejak kemarin juga masih kurang dari itu, masih cenderung sepi sih,” lanjut Lucas.
Untuk memantau jumlah pengunjung yang masuk ke dalam mal, pihak Gandaria City menyediakan fasilitas barcode di setiap pintu masuk mall. Dengan demikian, pihak mal akan mengetahui jumlah pengunjung yang masuk agar mal tidak terlalu ramai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
