GenPI.co 
Deretan kegiatan di timur Indonesia tidak kalah serunya. Pada 1 - 6 Juli ada Festival Biak Munara Wampas di Papua, 5 - 8 Juli - Toraja International Festival di Sulawesi Selatan, atau 5 -13 Juli - Festival Parade 1001 Kuda Sandelwood dan Tenun Ikat, Nusa Tenggara Timur, ada juga Festival Morotai Maluku Utara 4-5 Agustus, dan masih banyak lagi.
Rangkaian kegiatan yang akan digelar, sejalan dengan tren berwisata kaum milenial. Sarat dengan lokasi kekinian dan dijamin instagramable.
Sebagai jaminan kerennya acara, personal-personal terbaik dan berkompeten dipilih sebagai tim kurator. Ada Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Media dan Komunikasi Don Kardono yang menilai terkait Media Value event. Lalu ada Taufik Rahzen yang menilai Cultural Value, Jacky Mussry untuk urusan Commercial Value.
Ada pula Denny Malik Koreografer. Langganakan juara karnaval Dynand Fariz juga masih ikut serta, dan terakhir Eko “PeCe” Supriyanto sang koreografer opening Ceremony Asian Games 2018 di Jakarta yang juga Koreografer penyanyi Madona.
"Ketentuannya ketat. Eventnya harus yang sudah dikenal secara umum. Selain itu, sudah diselenggaralan secara berkesinambungan (3-4 tahun berturut-turut), dan memiliki sebaran daerah (proporsional). Eventnya pun harus memiliki pengaruh langsung kepada sosial ekonomi masyarakat dan dapat meningkatkan media value terhadap image daerah. Dan yang pasti tepat waktu. Tidak ada perubahan tanggal pelaksanaan,” ujar Menpar.
Daftar Calendar of Event Kemenpar 2019
5-19 Februari - Cap Go Meh, Kalimantan Barat.
14-18 Februari - Festival Pulau Penyengat, Kepulauan Riau
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
