GenPI.co 
Wacana penutupan Taman Nasional (TN) Komodo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, tidak hanya mengundang perhatian dari dalam negeri. Beberapa negara lain juga melirik kawasan yang menjadi habitat Komodo lantaran isu ini. Salah satunya adalah pihak TN Galapagos di Ekuador yang berminat untuk menjadikan TN Komodo sebagai rekanan.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur Marius Jelamu mengatakan, Pemerintah Ekuador berminat menjalin kerja sama dengan konsep sister island antara TN Galapagos dengan TN Komodo. Kerja sama “sister island” adalah konsep kerja sama yang dijalin oleh pulau yang dianggap memiliki banyak kemiripan.
"Pemerintah Ekuador ingin adanya kerja sama "sister island" seperti yang disampaikan melalui Duta Besar Indonesia untuk Ekuador, ibu Diennaryati Tjokrosuprihatono dalam kunjungannya ke NTT beberapa hari lalu," kata Marius, dikutip dari Antara, Selasa (30/1).
Marius menjelaskan TN Komodo dan TN Galapagos merupakan taman nasional dengan ikon yang sudah terkenal di berbagai belahan dunia. Di Taman Nasional Galapagos terdapat satwa langka yakni kura-kura raksasa. Sementara itu di TN Komodo terdapat reptil purba Komodo, yang dinobatkan UNESCO sebagai warisan dunia dan menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia.
"Sehingga nanti antar pemerintah atau otoritas pengelola bisa saling belajar terkait pengelolaannya taman nasional lewat kerja sama ini," ungkap Marius.
Marius menambahkan, pemerintah Ekudor menerapkan kontrol yang sangat ketat terhadap Taman Nasional Galapagos, sehingga menjadi taman konservasi yang berkualitas tinggi. Seperti adanya kebijakan layanan penerbangan ke Kepulauan Galapagos yang dibatasi hanya dua kali sehari, untuk menghindari aktivitas wisata secara massal. Menurut Marius, wacana kerja sama tersebut juga telah disambut baik Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Lasikodar.
"Nantinya kalau permintaan pemerintah provinsi untuk kerja sama pengelolaan TNK disetujui Pusat maka kerja sama ini bisa dimulai, dan kita bisa belajar pengelolaannya dari Ekuador," tutur Marius.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
