
Simbiosis ini tentu menguntungkan kedua belah pihak. Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Mataram (Himikom Unram) mendapatkan pengetahuan riil penyelenggaraan event. Mereka juga bisa mengaplikasikan beragam teori dengan Pasar Pancingan sebagai laboratoriumnya. Bagi Pasar Pancingan, mereka mendapatkan keuntungan promosi. Apalagi, Pasar Pancingan memang sedang getol manggarap pasar generasi milenial.
“Para mahasiswa di sini sedang belajar membuat event. Semua ide dikeluarkan dengan pasar ini jadi tempatnya. Pasar Pancingan juga tertolong sekali dari segi brandingnya. Sebab, masih ada milenial yang kurang mengenal Pasar Pancingan. Bahkan, untuk menaikan branding, kelompok mahasiswa ini juga berencana mendatangkan celebgram. Kalau pertemanan, mungkin lebih enak,” terang Rizky lagi.
Pasar Pancingan juga menawarkan konsep bisnis menarik. Kelompok mahasiswa Himikom Unram ini juga diberi kebebasan untuk mengikat kerjasama dengan sponsor. Berbagai keuntungan dari bisnis ini pun menjadi milik kelompok mahasiswa Himikom Unram. Namun, mereka harus mencari nama lain. Sebab, Pasar Pancingan baru mengikat kerjasama dengan Depo Jaya Bangunan selama 4 edisi.
“Kolaborasi Pasar Pancingan dengan Himikom Unram ini bagus. Keduanya sama-sama untung. Hal ini tentu positif. Artinya tingkat kepercayaan publik terhadap pasar digital ini semakin besar. Kondisi ini tentu menjadi modal positif, terutama dalam membidik inkam dari sponsorship,” tutup Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News