Masjid Tertua Kota Palembang Resmi Berganti Nama

Masjid Tertua Kota Palembang Resmi Berganti Nama - GenPI.co
Masjid Agung Palembang. (ist)

Masjid Agung Palembang di Sumatra Selatan resmi  nerganti nama menjadi Masjid Sultan Mahmud Badarrudin Jayo Wikramo. Dikutip dari The Jakarta Post, salah satu pejabat pemerintah provinsi Sumatera Selatan, Ahmad Najib mengatakan perubahan nama tersebut dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap Sultan Palembang.

"Perubahan nama ini merupakan penghormatan terhadap sultan Palembang sebagai pendiri masjid, Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikromo atau dikenal sebagai SMB I," ungkap Ahmad Najib.

Masjid Agung yang diresmikan pada tahun 1748 tersebut pada awalmya disebut Masjid Sultan. Dalam proses pergantian nama, pihak yayasan masjid sempat mengalami sejumlah kendala, mulai dari pemasangan papan nama hingga ketidaksepakatan pada nama yang disarankan. Salah satunya adalah aliansi Zuriya Palembang Darussalam yang menolak nama baru kerana dianggap tidak mewakili kedua sultan yang penting bagi sejarah masjid. 

Sementara itu, sultan Palembang Raden Haji Muhammad Fauwaz Diradja menanggapi perubahan nama tersebut dengan terbuka. “Nama telah diubah sehingga tidak perlu ada perdebatan lagi. Ketika proses sosialisasi dilakukan dengan baik, kebingungan di antara masyarakat dapat dihindari,” kata Fauwaz.

Masjid Agung Palembang merupakan salah satu ikon Kota Palembang dan juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena memiliki bangunan yang antik. Salah satu ciri khas masjid peninggalan Kesultanan Palembang Darussalam tersebut adalah arsitekturnya yang merupakan akulturasi dari budaya Melayu, Cina, dan Eropa.

Selain itu, masjid  Sultan Mahmud Badarrudin Jayo Wikramo juga merupakan masjid terbesar dan tertua di Kota Palembang.



Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya