Gempa Ternate Tak Berpotensi Tsunami, Warga Diimbau Tenang

Gempa Ternate Tak Berpotensi Tsunami, Warga Diimbau Tenang - GenPI.co
Ilustrasi gempa. (Foto: Tirto.id)

Wilayah barat Kota Ternate diguncang gempa tektonik, pada Rabu pagi (20/2) pukul 07.10 WIB. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG),  gempa bumi tersebut berkekuatan 5,9 SR, dengan pusat gempa terletak pada koordinat 0,77 LU dan 126,2 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 131 kilometer arah barat Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara pada kedalaman 62 kilometer.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas faulting atau penyesaran dalam Lempeng Laut Maluku," kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Geofisika Manado Edward Henry Mengko, dikutip dari rilis tertulis, Rabu pagi.

Menurut Edward, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi di wilayah laut di sebelah barat Kota Ternate tersebut, disebabkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar naik (thrust fault).

Selain di Ternate, guncangan gempa juga dirasakan oleh sebagian masyarakat di Manado, Bitung, dan Kotamubagu. Sementara itu, hingga kini belum ada laporan terkait dampak gempa.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami," ujarnya.

Edward juga menjelaskan bahwa hingga saat ini monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Maka dari itu masyarakat diharapkan untuk tetap tenang karena gempa tersebut juga tidak terindikasi berpotensi tsunami.

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," imbau Edward.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya