Warga Tumpah Ruah Saksikan Pawai Budaya dan Drama Pertempuran Plataran

Warga Tumpah Ruah Saksikan Pawai Budaya dan Drama Pertempuran Plataran - GenPI.co

"Saya lihat ini sudah ada, seperti dari warga desanya, sudah membuat suatu even atau aktifitas. Seperti kemarin katanya sudah ada parade, terus kemudian ada beberapa aktifitas lain yang bisa dilaksanakan. Nah ini mungkin bisa memperkaya suatu jalur wisata sejarah atau produk wisata sejarah yang kita buat rutenya tadi," ujar Eshty.

Menurut Eshty ide awalnya sebenarnya datang dari Indroyono Soesilo yang memang mencoba menghidupkan kembali dan membuat suatu rute perjuangan MA Yogya. "Ini kita bisa jadikan suatu daya tarik khususnya wisata sejarah atau yang berbau budaya, dan ini diperkaya lagi dengan respon yang positif dari Akmil. Gubernur Akmil, Wakil Gubernur dan jajarannya stafnya semuanya mendukung. Dukungan baik dari sisi sejarah, maupun dari sisi kontennya yang valid. Lantas kita kemas ini jadi suatu produk wisata jalur wisata yang menarik," ujar Eshty

Diakui Eshty saat ini Traveler sebagian besar adalah segmen milenial. Mereka umumnya pengguna media sosial. "Seperti Pak Indro sampaikan dimana sekarang segmen milenial ini cukup besar kalo dari traveler. Jadi dari wisatawan sekitar 50% lebih. Jadi ini kita harus kemas dan promosikan melalui media-media yang memang populer, apalagi kita ingin memberikan informasi kepada generasi ke-3 dan ke-4 yang umumnya generasi milenial. Jadi kita harus menyampaikan juga lewat media yang sangat familiar dengan generasi milenial, lewat sosial media. Istilahnya di digitalisasi," tutur Eshty.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya