Ngutang Lagi, Indonesia Pinjam AUD 1,5 Miliar untuk Atasi Pandemi

GenPI.co - Indonesia diketahui telah meminjam dana sebesar 1,5 miliar dolar dari Australia. Pinjaman dengan tenor 15 tahun itu akan digunakan dalam rangka menangani pandemi Covid-19.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, pinjaman dari pemerintah Australia mampu melengkapi APBN sebagai instrumen fiskal yang saat ini sedang tertekan hingga terjadi pelebaran defisit sebesar 6,34 persen.

BACA JUGA: Satu Tower Wisma Atlet Ditutup untuk Pasien Covid-19, Alasannya..

Dijelaskannya, pinjaman tersebut akan digunakan untuk mengatasi dampak pandemi mulai dari mendukung sektor kesehatan, UMKM, dunia usaha, hingga masyarakat melalui perlindungan sosial.

“Ini juga menjaga keamanan dan kesinambungan rentang fiskal kami. Kami sangat menghargai dukungan baik secara pribadi maupun dari pemerintah Australia,” ujar Sri Mulyani di Jakarta, Kamis (12/11).

Ia melanjutkan, pinjaman ini juga menjadi bukti kuatnya persahabatan serta kemitraan antara Indonesia dan Australia. Kedua negara dapat saling mendukung untuk keluar dari masa krisis kesehatan.

BACA JUGA: 13 Jemaah Umrah Indonesia Positif Covid-19

Sementara itu,  Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg menyatakan pinjaman tersebut mencerminkan masa-masa krisis kesehatan yang harus dihadapi bersama sehingga pemulihan dapat terjadi di kedua negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News