Cerita Taruna Akmil TNI AD asal Papua, Rela Sampai Jual Babi

Cerita Taruna Akmil TNI AD asal Papua, Rela Sampai Jual Babi - GenPI.co
Taruna Akademi Militer TNI AD Samuel Wamu. FOTO: Antara

GenPI.co - Pejuangan, Samuel Wamu, akhirnya terbayarkan setelah dirinya diterima calon taruna Akademi Militer (Akmil) TNI Angkatan Darat. Pria asal Papua itu akhirnya lolos pada seleksi panitia penentu akhir (Pantukhir).

"Setelah daftar di Komando Distrik Militer (Kodim), baru dia kasih tahu saya. Saya kaget," kata ayah Samuel Wamu, Hendrikus Wamu, dalam video yang diunggah akun Youtube TNI AD, Jumat (27/11).

BACA JUGA: Satu Jenderal Calon Kapolri Masih Misterius, Siapakah Dia?

Kenekatan Samuel tersebut membuat ayahnya sampai harus menjual babi agar dapat mengongkosi tiket pesawat sang anak dari Wamena menuju Jayapura.

Namun pengorbanan sang ayah tak disia-siakan oleh Samuel Wamu, keturunan Suku Dani, Wamena, Papua, saat mengikuti seluruh tahapan seleksi menjadi taruna Akmil.

Tahapan pertama yang harus dilewati adalah tes kesamaptaan. Untunglah, sejak kecil, Samuel sudah terbiasa membantu orang tuanya mencari kayu bakar dengan mendaki pegunungan Wamena.

Samuel juga gemar melakukan sprint atau lari jarak pendek. Biasanya latihan itu dilakukan Samuel setiap berangkat dan sepulang sekolah.Ia pun sering berlatih push up dan sit up di sekolah.

Dengan terbiasa mendapat tempaan fisik sejak kecil itu, Samuel mengaku tak kesulitan saat mengikuti tes kesamaptaan Akmil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya