GenPI.co 
GenPI.co - Candi Prambanan pernah hilang selama beberapa ratus tahun saat terjadi eksodus besar-besaran kerajaan di kawasan Jogjakarta dan Jawa Tengah. Kerajaan tersebut pindah ke Jawa Timur.
Menurut catatan sejarah hadirnya Candi Prambanan tidak ada kaitannya dengan Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso. Bangunan candi tersebut dibangun murni untuk peribadatan Wangsa Sanjaya.
BACA JUGA: PKS Sebut Kapolri Listyo Sigit Sangat Jeli
Candi Prambanan dibangun pada abad ke 9, tepatnya pada tahun 850 Masehi, oleh Raja Rakai Pikatan dari Mataram Kuno. Candi ini bercorak Hindu dan diduga untuk menyaingi Candi Borobudur yang sudah dibangun sebelumnya.
Dari berbagai prasasti, diketahui bahwa pusat peradaban Mataram Kuno di Prambanan berpindah ke Jawa Timur pada 950 Masehi.
Salah satu penyebabnya adalah gempa bumi besar. Bencana itulah yang membuat kisah Candi Prambanan sudah tidak terdengar lagi.
Namun, pada abad ke-8, Gubernur Jendral Hindia Belanda Sir Thomas Stamford Raffles menugaskan salah satu asistennya, Colin Mackenzie untuk melakukan survei bangunan peninggalan purbakala di Pulau Jawa.
Kemudian, Mackenzie menemukan Prambanan yang sudah porak poranda. Proses penemuan itu membuat Prambanan menjadi dikenal dunia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
