Berdamai dengan Trauma Melalui Karya Haruki Murakami

Berdamai dengan Trauma Melalui Karya Haruki Murakami - GenPI.co
Novel karya Haruki Murakami. (Instagram @harukimurakami.author)

GenPI.co - Colorless Tsukuru Tazaki and His Years of Pilgrimage, bisa jadi merupakan salah satu karya agung dari novelis Haruki Murakami.

Murakami adalah penulis hebat yang begitu dihormati. Semua karyanya selalu laris manis dan dipuja banyak orang.

BACA JUGA: Moeldoko Masuk Radar Capres, Sinyal Bahaya Buat AHY

Dia selalu menentang nilai kearifan yang konvensional. Garis baik dan buruk dikaburkan oleh Murakami lewat gejolak batin sang tokoh utama.

Novel sang penulis asal Jepang itu selalu menjanjikan perspektif yang provokatif, menantang dan unik. Biasanya cerita yang dia tawarkan selalu menyangkut cinta, gairah, dan persimpangan jalan hidup yang dialami sang tokoh utama.

Dalam “Colorless Tsukuru”, Murakami berfokus pada pertemanan lima orang remaja. Novel itu dimulai dengan pengakuan yang jujur dan menghancurkan jiwa dari Tsukuru Tazaki saat masih berusia 20 tahun.

Rasa frustasi, putus asa, dan kegelapan jiwa mahasiswa di Tokyo itu digambarkan dengan sangat pedih oleh Murakami mulai dari paragraf awal. Alasannya, Tsukuru kehilangan empat teman terdekatnya sejak SMA.

Parahnya lagi, walaupun Tsukuru bolak-balik pulang ke Nagoya, tak satupun dari mereka yang menjelaskan alasan tindakan itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya