Yuk, Jelajahi Perut Bumi Gunungkidul

Yuk, Jelajahi Perut Bumi Gunungkidul - GenPI.co
Pesona magis Goa Cokro, Gunungkidul

Daerah Istimewa Yogyakarta (Jogja) nggak pernah berhenti membuat wisatawan berdecak kagum. Alamnya menyuguhkan pesona yang sulit dilupakan. Kalau kamu nggak pecaya, coba deh kunjungi salah satu destinasi wisatanya. Namanya Goa Cokro di Kabupaten Gunungkidul.

Gua Cokro dibuka untuk umum sejak 2010 silam. Menurut Ketua Kawasan Desa Wisata Umbulrejo Nugroho Catur Warsono lokasi wisata yang yang letak persisnya di Dusun Blimbing, Desa Umbulrejo, Gunungkidul kurang dikenal di kalangan wisatawan domestik. Namun, bagi wisatawan mancanegara, tempat ini sudah tersohor. Terutama bagi komunitas penggemar eksplorasi gua. Beberapa komunitas dari luar negeri kabarnya pernah berkunjung ke sini.

Adrenalin kamu langsung membuncah bahkan saat pertama sampai ke tempat ini, guys. Gimana nggak, goa yang menjadi salah satu situs Geopark  UNESCO ini adalah jenis gua vertikal. Itu artinya, kamu harus bergelantungan dulu agar bisa masuk ke dalamnya. Gimana, asyik kan?

Nggak perlu takut kenapa-napa saat menuruni goa ini. Itu karena setaip pengunjung akan ditemani oleh instruktur handal. Alat-alat kemanannya pun sudah sesuai ketentuan internasional. Mengenakan harness, sepatu boot, dan helm pengaman wajib hukumnya.

Dari mulut gua kamu akan dikerek menggunakan tali secara perlahan hingga kakimu menjejak tanah. Begitu sampai di dasar gua kamu akan terperangah dibuatnya. Keajaiban pertama yang kamu lihat adalah seberkas garis sinar matahari yang datang dari mulut goa. Cahaya itu tampak begitu indah lantaran kecemerlangannya seolah menyingkap pekatnya gelap di dalam goa. Atraksi inilah yeng membuat goa itu dinamakan Goa Cokro. Cokro dalam bahasa jawa berarti sinar.

Goa ini luas guys. Kamu bisa mengeksploasi setiap sudutnya sambil merasakan aura magis di dalam sana. Pemandangannya seperti gua-gua pada umumnya. Stalaktik memenuhi langit-lagit gua, serupa taring-taring tajam dari mahluk purba raksasa. Di salah satu sudut goa, ada sebuah ceruk yang dinamakan ‘Kamar Pengantin’. Konon, menurut cerita warga setempat, di tempat tersebut disemayamkan berbagai benda pusaka tak kasat mata.

Goa Cokro menyimpan keunikan yang mungkin nggak bakal di temukan di goa lain. Keunikan itu adalah guratan pola-pola aneh di dinding gua. Yang sudah pernah melihat menyebutkan pola tersebut mirip pola yang ada dalam lukisan ‘The Scream’ karya Edvard Munch. Wuiih, keren yah!

Nah, kalau kamu tertarik untuk mengunjungi Goa Cokro, liburan lebaran ini sepertinya waktu yang cocok. Tapi harus reservasi dulu yah, minimal satu minggu sebelum kunjungan. Nanti kamu akan tergabung dalam kelompok dngan anggota maksimal 10 orang. Siapin uang juga. Dengan biaya kurang lebih satu juta rupiah untuk 10 orang, kamu akan mendapatkan peralatan keamanan dan pemandu, serta minum dan makanan ringan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya