Keuangan Garuda Kritis, Komisaris Menolak Terima Gaji

Keuangan Garuda Kritis, Komisaris Menolak Terima Gaji - GenPI.co
Maskapai Garuda Indonesia. FOTO: Antara

GenPI.co - Ekonom senior Rizal Ramli mempertanyakan sikap sejumlah Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) menolak menerima gaji.

Dalam akun Twitter prbadinya, mantan Menko Ekuin era Presiden Gus Dur ini meretweet unggahan pengguna Twitter yang memposting surat yang dikirimkan Anggota Dewan Komisaris Garuda, Peter Gontha.

Dalam isi suratnya, Peter menyatakan bahwa penangguhan gajinya sejak bulan Mei kemarin sebaiknya dihentikan hingga rapat pemegang saham mendatang.

BACA JUGA:  Maskapai Garuda Perkenalkan Seragam Tematik untuk Awak Kabin

Dia juga mengungkap kondisi keuangan emiten dengan kode saham GIAA ini makin kritis, karena tikda melakukan penghematan biaya operasional, tidak adanya upaya renegosiasi dengan lessor pesawat, hingga tidak adanya evaluasi atau perubahan penerbangan dan juga rute yang merugi.

Bahkan dia menyebutkan kalau kebijakan-kebijakan yang diambil perusahaan dan juga Kementerian BUMN itu tidak melibatkan Dewan Komisaris. Selain itu juga jadwal kerja komisaris yang hanya 5-6 jam selama seminggu, ikut masuk dalam surat Peter.

BACA JUGA:  Natalius Pigai Blak-blakan, 3 Tokoh Ini Tak Cocok Jadi Presiden

Rizal Ramli merespons sikap Peter Gontha ini dengan menanyakan kondisi yang sebenernya terjadi di Garuda.

"Peter, kok Garuda jadi makin ribet, apa yang terjadi?" tanya Rizal Ramli, Kamis dini hari (3/6).

BACA JUGA:  Rizal Ramli Blak-blakan Sebut Negara Tekor, Pasalnya...

Selain Peter Gontha, Anggota Komisaris lainnya yaitu Yenny Wahid menolak menerima gaji sebagai komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya