
Sebelumnya, Presiden The Fed New York, John Williams, mengatakan bahwa penurunan suku bunga hingga 50 bps menjadi suatu hal yang tak mungkin untuk dihindari. Fed akan menentukan besaran suku bunga acuannya pada rapat di akhir Juli 2019.
Prediksi Fed Rate memengaruhi kurs dolar AS dengan mata uang utama lainnya. Pelemahan dolar AS akan meningkatkan nilai mata uang asing dari negara lain yang dapat menaikkan permintaan komoditas termasuk emas, sehingga harga logam mulia akan mengalami kenaikan.
Sentimen tersebut dibayangi dengan kondisi Timur Tengah saat ini. Ketegangan kembali terjadi di Timur Tengah, setelah kapal Angkatan Laut AS menghancurkan pesawat tanpa awak (drone) Iran di Selat Hormuz. Namun, para pejabat Iran membantah insiden tersebut. Selain itu, Iran pada akhir pekan lalu mengumumkan telah menyita kapal tanker milik Inggris di Selat Hormuz, karena dinilai melanggar aturan kemaritiman internasional.
“Ketegangan di Timur Tengah yang dipicu Iran juga bisa mendorong pasar masuk aset aman [safe haven antara lain emas],” kata Ariston.
Kembalinya investor ke aset safe haven, berpotensi mengerek harga emas.
Berikut pergerakan harga emas Comex dalam satuan dolar AS per troy ounce sebelumnya:
19 Juli 1.425,33
18 Juli 1.428,10
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News