
Pertama, kesepakatan AS dan China yang telah diteken pada pekan lalu mendinginkan perang dagang.
Perjanjian tersebut juga mencegah tarif tambahan untuk barang-barang China senilai USD 160 miliar.
“Beberapa analis juga mencatat para investor mungkin perlu membaca cetakan kesepakatan, yang belum ditandatangani secara resmi,” kata Ibrahim kepada GenPI.co, Senin (16/12/2019).
BACA JUGA: AS-China Teken Kesepakatan Dagang, Harga Emas Mulai Loyo!
Kedua, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memenangkan pemilihan umum pekan lalu, memungkinkan dia untuk mengakhiri tiga tahun kebuntuan atas keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit). (*)
Kurs tengah BI pada 16 Desember 2019 menjadi Rp 14.004/USD (grafik: BI)
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News