GenPI.co 
Logam mulia kontrak paling aktif yaitu pengiriman Juni di bursa Comex naik USD 8 atau 0,49 persen, menjadi ditutup pada USD 1.645,7 per troy ounce pada Jumat atau Sabtu pagi WIB.
“Rupiah menguat (pada penutupan perdagangan Jumat),” Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim kepada GenPI.co, Sabtu (4/4/2020).
Pada penutupan perdagangan Jumat (3/4/2020) di pasar spot, rupiah menguat Rp 65 atau 0,39 persen ke Rp 16.430/USD.
BACA JUGA: Harga Emas Lanjut Menguat, Nih Penyebabnya!
Diketahui, harga emas di dalam negeri juga mengambil pedoman gerak perdagangan logam mulia di pasar global yang ditransaksikan dalam dolar AS.
Dengan demikian posisi IDR atas USD juga pada akhirnya memengaruhi harga jual emas di dalam negeri.
Namun, di tengah wabah virus corona yang memengaruhi ketertarikan pasar pada safe haven seperti emas, mengakibatkan berpeluang berlanjutnya harga emas di pasar global.
“Jika emas global naik dan ke USD 1.700 per troy ounce, maka harga jual emas Antam bisa tembus Rp 1 juta/gram, dan berpotensi terjadi tahun ini,” prediksi Ibrahim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
