GenPI.co 
GenPI.co - Bagi travel bujet, menginap di hotel murah seperti Airy Room adalah solusinya. Selain fasilitas yang memadai, harganya pun sesuai dengan bujet atau terjangmah.
Namun, pandemi covid-19 ini rupanya tidak membuat pihaknya bertahan lama. Startup jaringan hotel murah ini dikabarkan akan gulung tikar atau tutup permanen.
BACA JUGA: Pandemi Covid-19, Raisa Jadi Demen Pamer Skill Masak
Dilansir Tech in Asia, Airy Rooms menyampaikan hal ini dengan email ke mitra propertinya. Airy Rooms mengatakan akan mengakhiri kontrak dengan para mitra dan menghentikan kegiatan operasionalnya.
"Kami telah melakukan upaya terbaik untuk mengatasi dampak dari bencana ini. Tetapi, mengingat penurunan teknis yang signifikan dan pengurangan SDM yang kami miliki, kami telah memutuskan untuk menghentikan bisnis kami secara permanen," kata perusahaan tersebut dalam emailnya.
Per 31 Mei 2020, Airy Rooms resmi tidak akan menyediakan pelayanan hotel murah bagi para traveler dan memtus kerja sama di seluruh mitranya.
Dalam sebuah wawancara dengan Tech in Asia pada Maret lalu, CEO Airy Louis Alfonso Kodoatie mengatakan bahwa perusahaannya tengah berusaha mengurangi dampak pandemi.
Terutama yang terjadi akibat menurunnya tingkat hunian Airy. Sayangnya, pada April lalu pihaknya memberhentikan 70 persen staf.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
