GenPI.co 
GenPI.co - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendukung launching 1.000 Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Rumah Ibadah oleh Bank Indonesia Jabar.
Dengan memindai QRIS dari gawai masing-masing, kini warga Jabar pun bisa berdonasi alias memberi sumbangan atau ngencleng secara mudah dengan transaksi nontunai.
BACA JUGA: QRIS Hadir di Rumah Ibadah, Cara BI Jabar Majukan Ekonomi Umat
Masyarakat sekarang bisa ngencleng, berdonasi, sedekah, infak, tidak usah fisik lagi tapi cukup pakai ponesl pintar.
"Sehingga orang-orang yang ingin menyumbang, tetapi tidak membawa uang cash ketika singgah di musala atau masjid, bisa menyumbang lebih besar (lewat transaksi dengan QRIS),” ujarnya di Bandung, Rabu (29/7/2020).
Menurut pria yang disapa Emil, ahkan pada saat ada niat, namun sedang tidak sedang di masjid, sumbangan itu bisa dilakukan dengan memilih masjid atau musala yang sudah masuk ke dalam program QRIS ini.
"Oleh karena itu, saya perintahkan jangan hanya 1.000 (masjid), karena dalam manajemen masjid di bawah DMI (Dewan Masjid Indonesia) Jabar itu (total) ada 128 ribu masjid dan musala,” tuturnya.
Emil berharap, seluruh masjid dan musala di Jabar bisa diajak berkolaborasi dengan digitalisasi zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
