
“Meski toko kami tutup, justru penjualan online kami meningkat,” lanjutnya.
BACA JUGA: Diterpa Pandemi, Ini Pesan Direktur BRI agar UMKM Fesyen Bertahan
Sementara itu, untuk produksi dia mengaku tidak menemukan kendala yang begitu besar.
“Kami tidak menemukan kendala besar untuk produksi karena diproduksi di workshop sendiri,” tuturnya.
Selama ini Kana Goods menjual produknya melalui toko secara offline di Jakarta, Surabaya, dan Bali.
Selain itu, produknya juga bisa didapatkan melalui marketplace dan dibeli secara online.
“Untuk penjualan offline, kami memiliki toko sendiri sekaligus workshop dengan nama Roemah Kana yang baru dibuka pada awal tahun 2020,” pungkasnya. (*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News