Laku Keras, Jamu Antibodi di Tengah Pandemi Covid-19 

Laku Keras, Jamu Antibodi di Tengah Pandemi Covid-19  - GenPI.co
Jamu Antibodi. Foto: GenPI.co

GenPI.co - Jamu adalah minuman tradisonal khas Indonesia yang memiliki berjuta manfaat. Untuk itu, lidah orang Indonesia pastinya tidak akan asing dengan berbagai jamu.

Kini di tengah pandemi Covid-19 jamu makin diminati masyarakat. Sebab, salah satu manfaatnya manjaga daya tahan tubuh dengan meningkatkan imunitas.

BACA JUGA: Air Garam Mujarab Hilangkan Bau Kaki, Buktikan!

Berkaca pada peminat jamu tradisional makin banyak, Izat Satwiko mengembangkan usaha Jamu Dapur Ana. Apalagi, sang ibu sekaligus istri seorang penulis almarhum A E Priyono terkenal lihai dalam membuat jamu.

"Baru dua bulan memulai usaha ini. Alasannya mengikuti permintaan pasar, banyak masyarakat mencari jamu untuk antibodi herbal di tengah pandemi," katanya.

Dapur Ana menjual empat jenis jamu, yakni kunyit asem, jahe wangi, berat kencur dan empon-empon. Untuk harganya terbilang cukup terjangkau, hanya dibanderol Rp 8 ribu untuk kemasan 300 ml.

"Pernah dalam satu hari terjual 100 botol lebih. Kami memasarkan ke warung kelontong, rumah sakit kantor dan kantin-kantin di sekitaran Depok," jelasnya.

BACA JUGA: Hati-hati, 3 Hal Sepele Bisa Picu Serangan Jantung

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya