Alhamdulillah, Peluang Usaha Ikan Pindang Geliatkan Pesantren 

Alhamdulillah, Peluang Usaha Ikan Pindang Geliatkan Pesantren  - GenPI.co
Ikan pindang (foto: Dok. KKP)

Atas pertimbangan tersebut, Ditjen PDSPKP pun menyetujui pengajuan bantuan gudang beku (cold storage) portabel berkapasitas 50 ton. 

Gudang beku tersebut akan dimanfaatkan sebagai tempat penampungan bahan baku pindang, sekaligus menjadi sarana penyimpanan ikan yang tidak habis dijual.

Berdasarkan penuturan pembina pesantren, Artati menyebut kebutuhan ikan di pondok pesantren mencapai 2.875 kg/bulan atau senilai Rp 64.687.500. 

Selain itu, dalam 6 sampai 12 bulan ke depan, kebutuhan ikan diproyeksikan menjadi 17.250 kg/bulan atau setara dengan Rp 388,125 juta.

Dalam operasionalnya, gudang beku juga menjadi solusi bagi 174 orang pemindang yang terdampak pandemi covid-19. Mereka tergabung dalam 15 kelompok yang bermitra dengan koperasi Al-Ishlah.

BACA JUGAWong Solo Milenial, Buat Tempe Kreatif di Bali, Pelanggannya Bule

"Keberadaan gudang beku ini juga bisa dirasakan manfaatnya secara langsung bagi sembilan orang tenaga kerja pada pengelolaan gudang beku," paparnya.

Pimpinan Ponpes Al Ishlah KH. Thoha Yusuf Zakaria mengatakan, bantuan tersebut sangat membantu ekonomi pesantren yang sulit ditengah pandemi covid -19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya