Festival Bau Nyale 2019 Jadi Kunci Kebangkitan Pariwisata NTB

Festival Bau Nyale 2019 Jadi Kunci Kebangkitan Pariwisata NTB - GenPI.co

LOMBOK – Persiapan Festival Bau Nyale 2019 terus dimatangkan. Event yang dihelat 17-25 Februari dinilai penting. Pasalnya, menjadi kunci kebangkitan pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB). Dan akan memulihkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).

Untuk memastikan event berjalan soektakuler, Tim Calendar of Event (CoE) Kementerian Pariwisata (Kemenpar) berkoordinasi langsung dengan Pemerintah Daerah sebagai penyelenggara.

Penanggung Jawab CoE Kemenpar Esthy Reko Astuty mengatakan, kedatangannya untuk memastikan rangkaian event Festival Bau Nyale 2019 sesuai dengan yang diagendakan. Tercatat, ada 10 kegiatan utama yang ada dalam rangkaian Festival Bau Nyale 2019.

"Kita harus pastikan persiapannya matang jauh-jauh hari. Sebab akan dipromosikan besar-besaran. Jadi agenda harus sudah dipastikan, tidak berubah-ubah," ujar Esthy, Jumat (25/1).

Adapun 10 agenda tersebut antara lain Mandalika photo Contest (17-23 Februari), Surfing Contest di Pantai Gerupuk (17 Februari), Pengelolaan Desa Wisata Mandalika (18 Februari), Peresean di Pantai Seneq (19-23 Februari), dan Creative Dialog Kawasan Mandalika (21 Februari).

Kemudian ada Mandalika Berdzikir di Masjid Nurul Bilad Mandalika (22 Februari), Mandalika Fashion Carnival (23 Februari), Kampung Kuliner di Pantai Seger (24-25 Februari), Pemilihan Putri Mandalika di Praya (24 Februari), dan Malam Puncak Pesona Bau Nyale di Pantai Seger (24-25 Februari).

"Dengan adanya informasi agenda yang jelas, akan memudahkan wisatawan mengatur jadwal bila ingin datang ke Festival Bau Nyale 2019," tutur Esthy.

Untuk gelaran tahun ini, lanjut Esthy, pihaknya juga memanfaatkan untuk sosialisasi terkait dengan Zero Waste. Kebetulan, program Zero Waste juga menjadi program unggulan NTB saat ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya