Bos Tokocrypto Kuak Penyebab Kripto Loyo, Lalu Pakai Taktik ini

GenPI.co - Pasar aset kripto sedang loyo alias pelemahan pada akhir 2021 ini. Nilai koin kapitalisasi besar (big cap), seperti Bitcoin dan Ethereum terus tergerus.

Sebagai perusahaan perdagangan mata uang kripto, Tokocrypto juga merasakan imbas dinamika ini. 

Vice President  Marketing Tokocrypto, Aditya Raflein mengatakan, jika melihat siklus dari tahun-tahun lalu ada banyak faktor yang menjadi penyebabnya.

BACA JUGA:  Tahun 2022, Bitcoin Diprediksi Rontok! Investor Bisa Nangis

“Salah satunya banyak investor yang cash out untuk memenuhi kebutuhan Natal dan libur akhir tahun,” kata dia.

Sementara sepanjang tahun 2021, Aditya mengakui investasi aset kripto mengalami alami tren peningkatan. 

BACA JUGA:  Pantas Harga Kripto Bitcoin Naik, Nih 3 Pemicunya

Di Tokocrypto sendiri, lanjut dia, kini sudah ada lebih dari 2 juta pengguna terdaftar dan rutin melakukan transaksi perdagangan aset kripto. 

Sementara, volume transaksi harian 2020-2021 telah lebih dari US$ 191 juta, naik dari US$ 2 juta pada periode 2019-2020.

BACA JUGA:  5 Kripto Paling Jaya, Ada yang Harganya Naik 972 Persen

 "Hal itu membentuk sebuah pemahaman bahwa kripto sebagai salah satu aset dan komoditas itu potensial sebagai produk digital dan menciptakan sebuah ekosistem baru," kata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News