
Tether, stablecoin terbesar dunia sempat kehilangan posisi 1:1 pada 12 Mei sebelum akhirnya pulih.
Tidak seperti TerraUSD, Tether didukung oleh cadangan dalam aset tradisiona.
Federal Reserve pekan lalu memperingatkan stablecoin rentan terhadap pergerakan investor.
BACA JUGA: Bocoran Gerak Kripto, Bitcoin Mulai Pulih, Solana Top Gainer
Pasalnya, hal itu didukung oleh aset yang dapat kehilangan nilai atau menjadi tidak likuid pada saat tekanan pasar.(ant)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News